VALENTINE DAY
Islam mengajarkan agar kita selalu bertindak hati-hati termasuk dalam hal meniru sebuah budaya dari bangsa lain, apalagi budaya itu muncul dari kalangan orang kafir dan sangat tidak
cocok dengan ajaran Islam, seperti pesta makan bediri pada acara pesta
pernikahan yang kita kenal istilah standing party.
Padahal Islam sudah mengatur bahwa makan minum agar dilakukan dengan duduk seperti disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Anas r.a. : Sesungguhnya Nabi saw melarang seorang laki-laki minum sambil berdiri”. (HR Muslim). Tapi justru hal ini sekarang menjadi kebiasaan kebanyakan orang dikalangan kita, waduh pusiiing..... aku,,,,,kenapa bisa begitu ya.....???
Padahal Islam sudah mengatur bahwa makan minum agar dilakukan dengan duduk seperti disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Anas r.a. : Sesungguhnya Nabi saw melarang seorang laki-laki minum sambil berdiri”. (HR Muslim). Tapi justru hal ini sekarang menjadi kebiasaan kebanyakan orang dikalangan kita, waduh pusiiing..... aku,,,,,kenapa bisa begitu ya.....???
Sebenarnya meniru itu boleh tapi lihat-lihat dulu yang ditiru
dengan kaca mata Islam. Islam mengingatkan bahwa meniru berarti termasuk
golongan yang ditiru, maka jika kita meniru budaya orang kafir yang ditakutkan
kita termasuk golongan mereka. Ngeri ya...???
Sekarang bagaimana nih dengan kebiasaan anak muda kita yang setiap
tahun sangat mementingkan satu moment yaitu valentine yang
diyakini sebagai hari kasih sayang, dimana pada kesempatan ini mereka saling
bertukar kartu, kado atau simbul-simbul lain sebagai ungkapan rasa cinta kepada
kekasihnya. Bagaimana ya??? Kenapa sih harus valentine apakah di dalam
islam tidak ada kasih sayang sehingga harus mengambil istilah dari yang lain? Apakah
sudah tahu sebenarnya apa itu valentine? Di dalam sebuah artikel disebutkan bahwa Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine's Day) atau disebut
juga Hari Kasih Sayang, pada
tanggal 14 Februari adalah
sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan
cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya
yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan
di artikel Santo Valentinus. (http://id.wikipedia.org/wiki/Hari_Kasih_Sayang). Lalu bagaimana pandangan Islam dalam merayakan valentine day? Untuk lebih jelasnya silahkan klik atau tautan ini
Komentar
Posting Komentar